Hakim se-Indonesia Mogok Massal, Tuntutan Mengejutkan Terungkap!
Mamasanews.com Mudah-mudahan harimu cerah dan indah. Dalam Waktu Ini saatnya membahas News yang banyak dibicarakan. Catatan Penting Tentang News Hakim seIndonesia Mogok Massal Tuntutan Mengejutkan Terungkap, Pastikan Anda menyimak sampai kalimat penutup.
Gerakan Cuti Bersama Hakim: Menuntut Kesejahteraan dan Perlindungan Profesi
Ribuan hakim di Indonesia melakukan aksi cuti bersama dan turun ke jalan untuk menyuarakan keresahan mereka terkait kesejahteraan dan perlindungan profesi. Gerakan ini bertajuk Gerakan Cuti Bersama Hakim Se-Indonesia dan berlangsung dari 7 hingga 11 Oktober 2024.
Tuntutan Hakim
Dalam aksi ini, para hakim menuntut beberapa hal, antara lain:
- Pengesahan undang-undang yang mengatur perlindungan hakim dari penghinaan pengadilan (contempt of court).
- Penerbitan peraturan pemerintah yang menjamin keamanan hakim dalam menjalankan tugas, termasuk perlindungan fisik dan psikologis.
- Landasan hukum yang kuat dan independen bagi profesi hakim melalui Undang-Undang Jabatan Hakim.
- Penyesuaian peraturan dan pengesahan undang-undang yang mendukung kesejahteraan hakim.
Alasan Gerakan
Fauzan Arrasyid, Juru Bicara Solidaritas Hakim Indonesia, mengungkapkan bahwa keresahan hakim sudah terpendam sejak lama. Ada 11 data yang dipaparkan, antara lain:
- Gaji dan tunjangan yang tidak memadai.
- Inflasi yang terus meningkat.
- Tunjangan kinerja yang hilang sejak 2012.
- Tunjangan kemahalan yang tidak merata.
- Beban kerja dan jumlah hakim yang tidak proporsional.
- Kesehatan mental dan harapan hidup hakim yang menurun.
- Rumah dinas dan fasilitas transportasi yang tidak memadai.
Audiensi dengan Pemangku Kepentingan
Dalam aksi ini, para hakim akan beraudiensi dengan Pimpinan Mahkamah Agung (MA), Pimpinan Pusat Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI), serta Menteri Hukum dan HAM. Audiensi akan dibagi menjadi dua tim, yaitu:
- Tim pertama akan bertemu dengan Pimpinan MA dan Pimpinan Pusat IKAHI di Gedung Mahkamah Agung.
- Tim kedua akan melakukan audiensi dengan Menteri Hukum dan HAM di Gedung Kementerian Hukum dan HAM.
Harapan Hakim
Dengan adanya penyesuaian peraturan dan pengesahan undang-undang yang mendukung profesi hakim, diharapkan kualitas penegakan hukum di Indonesia akan semakin terjamin dan martabat hakim akan tetap terjaga.
Gambar:
Link:
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Sekian pembahasan mendalam mengenai hakim seindonesia mogok massal tuntutan mengejutkan terungkap yang saya sajikan melalui news Selamat menjelajahi dunia pengetahuan lebih jauh selalu berpikir positif dalam bekerja dan jaga berat badan ideal. Bagikan kepada orang-orang terdekatmu. Terima kasih telah membaca